Setelah beberapa waktu lamanya *halah* terjebak dan muter-muter gak bisa berhenti di Plurk yang sumpah sangat jahat tapi menyenangkan, dan berhari-hari pula saya males buka reader, males blogwalking, males males males pokoknya MALES, hari ini pas masuk ke halaman admin, saya merasa tersentuh setelah ngikutin beberapa entry yg nge-link ke blog ini. Ini gak dibuat-buat, tersentuhnya ini. Terharu aja gitu baca postingan mereka, temen-temen blogger yang saya gak pernah kenal sebelumnya, yang saya bahkan belum sempat main-main menebar komen nista di blog mereka (haha!! asik asik!!), tapi saya bisa merasakan ketulusan mereka yang katanya suka dan menganggap blog ini (dan pemiliknya *keselek*) sebagai sesuatu yang inspiratif. Walah. Inspiratif sepertinya amat sangat ketinggian. Saya ngeblog bener-bener tanpa konsep yang jelas, tanpa format apa-apa, dan gak pernah berniat yang gimana-gimana.
Ah, bingung gimana nyeritainnya. Silakan dibaca sendiri aja di blog Osa dan Ingrid.
Sebelum ini, saat saya kumat merasa gak pede (iya, saya memang gak pedean, dan lumayan parah kadang-kadang ketidakpedean saya), seorang kawan bilang dengan manisnya, “you are more, you’re much more than you think you are, dear”. Dan beberapa teman lain, lewat postingan dan komen sinting mereka, sukses membuat saya malu sekaligus ngakak dan berpikir alangkah bodohnya kalo saya terus-terusan gak pede dan merasa bahwa dibandingin orang-orang lain, saya gak ada apa-apanya. Coba liat potongan postingan si Pito:
Kemudian saya kenal simbok ini, perempuan tigapuluhan mapan dengan dua orang putra dari satu suami funky. Ya, dia berjilbab dan merokok dimana-mana. Hidupnya ayem, karena sepertinya dia tidak pusing mikirin mau makan apa anak dan suaminya besok karena uang belanja yang tidak pernah cukup. Asal modem nancep di laptop dan dia bisa online, maka dunia berjalan baik-baik saja baginya–ditemani kopi pahit dan sebungkus rokok, tentu. Di rumah, di restoran, di kafe. Kumpul ataupun sendiri. Dan dia tidak peduli orang mau bilang apa demi melihatnya tertutup jilbab dan merokok. Dia tidak melakukannya untuk gaya, tapi murni kebutuhan.
….dan komentarnya di entry saya kemarin:
no wonder he stays beside you for all these damn 13 fuckin years! you’re so damn hot with jilbab and cigarette and dat smooth skin and the dazzling, contagious laugh. u’re easily to love!!! and those precil2 couldn’t (and shouldn’t!) ask for more with a supermom like you. i bet they’ll show you off to their friends one of these days. just wait n see.
Penilaian yang cukup obyektif, adil, dan apa adanya. Dan mengharukan karena saya tau, gak banyak yang ngerti cara berpikir dan cara hidup saya yang (keliatannya) gak biasa.
Saya gak tau harus bilang apa kecuali terima kasih banyak buat kalian semua. Jangan bosen jadi temen saya. Sekarang permisi dulu, saya mau balik ke Plurk, udah janjian sama temen-temen mau bikin thread jorok malam ini.
Yukmariiiii…..
MAREE MBOK *balik plurk*
sepertinya ini dimoderasi lagi. masih sepi komen tu
jazzaddict rasa senang, karena dugaannya benar :-D
never realize what you’ve done for US, rite? ;-)
tunggu testimoni ku tentang situ, Mbok ..
kopdar dulu tapi di Jogja
lhe, nembe sadar lek pancene dikau ituh baik?
*masio kadang mlikithi seh huehehehe j/k
justru orang2 sekarang sudah mulai bisa melihat mbok, melalui kemandirian dan kepercayaan diri mbok… seperti inilah sikap perempuan indonesia seharusnya. Kuat, percaya diri dan mandiri.
That’s it!!!
satu lagi lupa mo bilang ini…
I also thank God that once in my silly lifetime… I met such a nice person like you. Love you too mbokkk
*hugs*
Terima saja predikat itu, mbok…blogger yang menginspirasi, ah aku seneng mocone :D
kaitou pikir bukan pertamax :P
simbok pancen huebatt!! :D
nggak pede, mbok? narsisnya kek gitu kok ndak pede? dusta! :))
mbok, aku naksir cincinmu itu lhooo :))
Ya…ya…. Plurking terus ampe sinting… he..he…
But I agree with them….
U’r so Inspiring to us…
dan makasih juga udah mau jadi teman, teman yang baik…
suprie rasa mereka benar adanya!!! thanks mbok, for inspiring us… jadi mau ambil DEPAPEPE nya kapan ?
@tukangkopi: narsis??? wuaah aku panik kalo liat kamera :))
@chika: venus (pikir) chika udah tau, aksesoris gak perlu mahal. murah tapi @venus yang pake, pasti keliatannya mahal ;))
@semuanya: makasiiihhhh…..aih beneran saya terharuuuuu…
matriphe [pikir] simbok itu gemblung.. rusak.. ndak jelas..
*logout*
venus (suka) temen2 yg ancur tapi jujur dan tulus seperti @matriphe.
OH PLEASE, STOP IT YOU CRAZY PLURKERS!!! :))
hanny [pikir] mbok venus memang keren, kok dan gayanya asiiikkk :) *peluk si mbok venus*
narsis kan ndak harus pake kamera tho, mbok..lha postinganmu iki narsis kabeh :))
hmmm…venus yah? …kenalan dunk….xixixi :))
ah kau masih yg dulu kan, atau hanya semakin gila?
*kabooor*
back to plurk again….
oh, jadi selama ngilang2 ini terpuruk di plurk ya? untunglah gw ga nanggepin ajakan tika dan mas mbilung…bisa terpuruk juga :p
hihihi…ya, pede aja lagi >>>seperti kata simbok ke saya juga :p
Akhirnya kembali ke asal kembali ke jalur yang benar
oelpha [suka] simbok apa adanya kok. She has a wonderful life, wonderful thoughts, wonderful family. She’s just sooo wonderful!! Pokoke simbok tuh keren, unik dan asyik!! (padhal belum pernah ketemu langsung)
*peluk-peluk @venusvenus*
ngebaca dri dr awal sampai habis..hummmm kembali ke plurk saja lah wekekekeekekke *peace mbok*
chika [rasa] simbok tidak menyadari kehebatan dirinya. (s_dance)
Simbok memang ajaib…
Jd plurk toh yang telah merenggut si mbok dari blog ini? pantesan aku bolak-balik kesini ga ada postingan baru.
Mbok,yang pasti sejak pertama mampir kesini,aku langsung ngefans sama si mbok :-)
simbok pancen oye kok…mampir lagi Mbok, apa kabar?
hidup plurk!
eh gelangnya bajus ^^
trims invitationnya ya n met wiken :)
arrgghhh… semua orang udah jadi korban plurk… huhu
malam-malam enanknya ya mlungker
:D
saya sudah membuktikannya kemaren… *seneng bisa ketemu simbok venus* :)